"Sistem kami akan secara otomatis mengalisa semua konten yang ada, termasuk email," tulis pada salah satu paragraf disclaimer baru Google untuk Gmail, seperti dikutip detikINET, Rabu (16/4/2014).
Lebih lanjut Google menjelaskan bahwa hal itu dilakukan agar menambah kenyamanan para pengguna Gmail. Email yang telah dibaca sistem, dapat dipakai untuk memunculkan hasil pencarian yang lebih personal di internet.
Scanning email juga dianggap perlu dilakukan oleh Google untuk mencegah spam dan malware. Tapi raksasa internet itu juga tak menampik bahwa hal itu dilakukan untuk membidik sasaran iklan yang lebih spesifik.
Aturan yang mulai berlaku dua hari lalu itu secara tegas melegalkan Google membaca isi Gmail. Raksasa internet tersebut bisa mengintip konten yang berada di kotak masuk, email yang terkirim, dan seluruh email yang tersimpan di dalam akun.
(eno/rns)