Betapa tidak, sensor 20 megapixel yang digunakan oleh ponsel ini berukuran 1 inch, sekitar 7 kali lebih besar dibanding sensor kamera ponsel pada umumnya.
Seperti yang dikutip detikINET dari Phonearena, Kamis (17/9/2014), sensor itu berukuran sama dengan sensor yang dipakai di kamera mirrorless Nikon seri 1, serta kamera compact Sony RX100.
Tak cuma ukuran sensor yang superior, lensa yang digunakan pun mengusung nama besar Leica. CM1 menggunakan lensa fix setara 28mm, dengan bukaan f/2,8.
Kamera ini memberikan berbagai opsi pengaturan manual seperti bukaan, shutter speed, serta ISO (100-25.600). CM1 pun bisa merekam video dengan resolusi 4K. Namun Panasonic tak menyebutkan apakah ponsel ini mempunyai fitur semacam optical image stabilization.
Sementara spek ponselnya pun tak main-main. Layar 4,7 inch-nya beresolusi 1080p, dengan kepadatan pixel 469 ppi. Prosesornya quad core 2,3 GHz Snapdragon 801, RAM 2 GB, internal storage 16 GB, dan slot microSD.
Keberadaan sensor dan lensa yang besar membuat ketebalan ponsel ini sekitar 21 mm di bagian lensa, sementara bagian lainnya hanya 15,2mm. Sayangnya kapasitas baterainya hanya 2.600 mAh, terbilang kecil untuk standar ponsel masa kini.
DMC-CM1 akan mulai dijual pada bulan November 2014 dengan harga USD 1.164 atau sekitar Rp 14 juta. Harga tersebut bahkan lebih mahal dibanding sejumlah kamera mirrorless yang sudah beredar di pasaran.
(asj/ash)
