Seperti detikINET kutip dari Cellular-news, Jumat (15/8/2013), Lenovo memperlihatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 10% menjadi USD 8,8 miliar selama tiga bulan yang berakhir Juni. Keuntungan bersih pun ikut naik 23% ke angka USD 174 juta.
Kombinasi penjualan smartphone dan tablet untuk pertama kalinya melebihi penjualan PC. Lenovo juga menjadi pemasok smartphone keempat di dunia dan tercatat mengalami pertumbuhan tercepat di antara 5 besar vendor, dengan pertumbuhan 132%.
Kesuksesan Lenovo di pasar perangkat mobile juga mulai terlihat di China. Di negeri Tirai Bambu, Lenovo menempati urutan kedua setelah Samsung. Pertumbuhannya 121% dari tahun ke tahun.
Secara keseluruhan, kombinasi penjualan produk Mobile Internet Digital Home (MIDH) Lenovo, termasuk smartphone dan tablet meningkat 105% dari tahun ke tahun selama kuartal fiskal pertama menjadi USD 1,2 miliar. Angka ini merepresentasikan 14% dari total pendapatan Lenovo selama kuartal tersebut.
Pada saat bersamaan, pengapalan PC menurun 11% meski Lenovo menjadi pemasok PC terbesar dari segi volume. Pengapalannya tercatat 12,6 juta unit.
Kabar ini secara tidak langsung semakin memanaskan rumor pembelian BlackBerry oleh Lenovo. Seperti diketahui, Lenovo adalah nama yang sering disebut-sebut dalam spekulasi ini.
Pasalnya, meski lebih tenar di industri komputer, ambisi mereka di perangkat genggam sepertinya tak main-main. Bos Lenovo pun pernah memberikan respons terkait dengan pertimbangan untuk membeli BlackBerry.
Lenovo pun disebut-sebut telah memiliki tim khusus yang bekerja untuk menghitung berbagai pilihan akuisisi. Tim ini kabarnya telah berbicara kepada BlackBerry mengenai kemungkinan akuisisi ataupun kombinasi bisnis strategis lainnya.
(rns/rou)
