Kinerja Cisco Jeblok, Wall Street Menukik Tajam

Jakarta - Pasar saham Wall Street menderita koreksi yang cukup tajam setelah adanya laporan kinerja keuangan Wal-Mart dan Cisco yang mengecewakan. Anjloknya pasar saham Amerika Serikat (AS) ini merupakan yang terparah sejak awal Juni lalu.

Indeks sektor teknologi dan konsumer memimpin pelemahan gara-gara kinerja Wal-Mart yang jeblok serta rencana Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) 4.000 karyawan Cisco.


"Ya, memang terjadi koreksi yang signifikan tapi ini bukan panik jual jika melihat betapa tingginya indeks sudah melaju tahun ini," kata J.J. Kinahan, kepala strategi investasi dari TD Ameritrade di Chicago.


Data harga barang konsumer juga naik cukup tinggi di Juli lalu serta jumlah tenaga kerja baru di bulan yang sama turun ke posisi terendah dalam enam tahun terakhir. Dua data ekonomi ini juga menjadi pemicu aksi jual.


Pada penutupan perdagangan Kamis waktu setempat, Indeks Dow Jones anjlok 225,47 poin (1,47%) ke level 15.112,19. Indeks Standard & Poor's 500 jatuh 24,07 poin (1,43%) ke level 1.661,32. Indeks Komposit Nasdaq amblas 63,16 poin (1,72%) ke level 3.606,12.


(ang/rou)