Pada ajang London Games Conference 2013, Miles Jacobson, sebagai produser seri Football Manager menyebutkan bahwa game buatannya sudah dibajak lebih dari 10 juta kali.
Football Manager 2013 sendiri sejatinya sudah menggunakan sistem proteksi yang rumit. Makanya, para peretas membutuhkan waktu selama 6 bulan sebelum akhirnya mendapatkan celah.
Pun begitu, crack yang tidak diketahui asal usulnya itu tidak bekerja sempurna. Dan anehnya, 'jamu' tersebut justru mengirimkan lokasi pembajak kepada tim developer Sports Interactive. Dari sinilah kemudian diketahui berapa kali Football Manager 2013 dibajak berserta lokasi para pembajak.
Seperti dikutip detikINET dari Vg247, Jumat (15/11/2013), China disebut-sebut memiliki pembajak terbesar dengan jumlah lebih dari 3,2 juta jiwa. Sementara urutan kedua diikuti oleh Turki dengan 1,05 juta orang dan Portugal 781.785.
Dari seluruh daftar negara pembajak yang dikeluarkan, Jacobson mengaku yang terkecil berada di Vatikan, yakni hanya ada 1 orang saja yang menggunakan produk ilegal Football Manager 2013.
(eno/ash)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
