Eksekutif LG Asia Ki-wan Kim memastikan, produk LG termasuk TV Ultra HD bisa saja harganya turun hingga mencapai titik tertentu. Bahkan setiap tahun ada pengurangan harga, meski tidak signifikan.
"Tapi mungkin Anda baru bisa membelinya 10-12 tahun lagi, kalau mau menunggu harganya benar-benar murah," kata Ki-wan Kim saat menjawab pertanyaan detikINET dalam acara LG Innofest 2014 Asia di Grand Intercontinental, Seoul, Korea Selatan.
Ki-wan Kim berpesan agar para pengguna melihat TV Ultra HD dari sudut pandang nilai. Meski mahal, namun perangkat ini memiliki fitur yang memberi keuntungan lebih bagi yang menontonnya.
"Lebih baik beli sekarang, kalau tidak, Anda akan sudah lebih dulu meninggal nanti," seloroh Ki-wan Kim.
Wakil Presiden Senior LG Asia Weon-dae Kim menambahkan, LG memiliki produk semua segmen, termasuk TV. Pihaknya berjanji akan terus memberikan layanan terbaik, dengan teknologi terkini.
Soal harga, pria yang pernah jadi presiden LG Electronics di Indonesia ini memastikan, semua sudah disesuaikan dengan nilai tambah produk tersebut. Sehingga, dia tidak khawatir dengan penjualannya, termasuk di Indonesia.
"Kalangan premium saya yakin tidak masalah dengan harga, kami juga ingin terus menyiapkan kebutuhan mereka," terangnya.
Harga TV Ultra HD di Indonesia saat ini memang masih tinggi. Untuk ukuran 42 inch ke atas, kisarannya masih di atas angka Rp 50 juta, bahkan ada yang mencapai ratusan juta rupiah.
Yang terbaru adalah TV Ultra HD berukuran raksasa dengan model 105 inchi dan model melengkung. Ini diklaim adalah TV ukuran besar pertama yang Ultra HD dan curved di dunia. Belum jelas berapa harganya di pasaran, namun diperkirakan di angka ratusan juta rupiah. (mad/ash)