Smartphone 'Nokia' Dimatikan, Apa Dampak ke Pengguna?

Jakarta - Tak lama setelah dibeli Microsoft, brand 'Nokia' ditanggalkan dari deretan smartphone Lumia. Lantas, bagaimana nasib layanan pelanggan khususnya di Indonesia?

Bisa dibilang, kurang lebih tidak ada. Sebab, untuk urusan yang terkait pelanggan semisal pelayanan purna jual, Microsoft sebagai pemilik baru divisi ponsel Nokia, tetap menerima produk Lumia dan seri Nokia terdahulu.


"Pengguna Nokia yang lama tidak perlu khawatir karena walau kami berganti nama, kami masih tetap akan melayani after sales konsumen Nokia. Asal selama itu masih dalam masa garansi," ujar Wirda Haryany, Product Marketing Manager Microsoft Devices Indonesia seusai acara peluncuran Lumia 535 di The Foundry 8, Jakarta, Senin (1/12/2014).


Sementara itu, gerai pelayanan purna jual tersebut masih menggunakan nama Nokia Care Center. "Untuk saat ini belum ada rencana untuk mengubah nama tersebut. Tapi ya tidak menutup kemungkinan kami mengubah nama itu," lanjutnya.


Microsoft baru saja melepas ponsel pintar pertamanya tanpa embel-embel 'Nokia'. Namanya Lumia 535. Selain unggul di sektor kamera yang mengusung reolusi 5 MP di keduanya, perangkat ini juga dipersenjatai oleh prosesor quad core Qualcom Snapdragon 200.


(ash/ash)