Angry Birds Jadi Kurikulum di Sekolah

Jakarta - Dimulai dari game di iOS, Angry Birds menjadi fenomena global. Bahkan di China, Angry Birds akan diperkenalkan di kelas, dalam bentuk playground atau arena bermain yang bisa menyemarakkan suasana belajar anak-anak.

Rovio, developer Angry Birds, saat ini bekerja sama dengan tim dari University of Helsinki untuk menciptakan Angry Birds Playground. Pada intinya, ini adalah seperangkat materi edukasi yang diperuntukkan bagi anak-anak usia Taman Kanak-kanak.


Berdasarkan kurikulum pendidikan di Finlandia, Angry Birds Playground fokus pada edukasi secara fisik, dari mulai bahasa, seni, matematika hingga musik. Juru bicara Rovio Sanna Lukander mengatakan Angry Birds Playground adalah pendekatan 360 derajat terhadap pembelajaran, dengan game sebagai salah satu bagiannya.


"Anak-anak tak hanya belajar sambil duduk dan memainkan perangkat digital," kata Sanna seperti dikutip dari Ubergizmo, Selasa (17/9/2013).


123 Education Development, sebuah perusahaan asal China, juga terlibat dalam proyek ini. Angry Birds Playground rencananya akan diperkenalkan pertama kali di learning centre yang berlokasi di Shanghai, China.


Nantinya, anak-anak akan mendapatkan game, buku, mainan, whiteboard interaktif dan perlangkapan edukasi lainnya. Proyek ini diklaim akan mempromosikan edukasi fisik dan sosial.


Tim dari University of Helsinki juga akan terus terlibat dalam proyek Angry Birds Playground. Mereka akan melatih guru dan mempertimbangkan masukan untuk versi pengembangan Angry Birds Playground ke depannya.


(rns/tyo)


Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!