Melalui Badan Antariksa AS NASA, Project Tango akan dibawa ke luar angkasa pada tanggal 11 Juli 2014, untuk sebuah misi khusus.
Sebelumnya smartphone berbasis Project Tango ini memang sudah mempunyai andil dalam sebuah program NASA yang bernama Synchronized Position Hold, Engage, Reorient, Experimental Satellite, atau disingkat SPHERES.
Tujuan utama program SPHERES ini, seperti yang dilansir Reuters, Rabu (9/7/2014), adalah untuk menggantikan pekerjaan harian dari para astronot, baik di dalam maupun di luar pesawat. Dengan begitu, tingkat resiko yang mengintai para astronot juga akan berkurang.
Project Tango dilengkapi dengan sensor 3D yang bisa memindai berbagai objek yang ada di sekitarnya, dan fungsi itulah yang dimanfaatkan dalam SPHERES.
Smartphone besutan Google tersebut akan difungsikan sebagai mata dan otak dari sebuah robot seukuran bola bowling, yang akan melayang-layang di sekitar International Space Station.
"Kemampuan semacam inilah yang kami cari untuk robot yang akan menjalankan berbagai pekerjaan di dalam stasiun luar angkasa. Tango mempunyai atribut yang sesuai dengan kebutuhan program ini," Ujar Chris Provencher, SPHERES Project Manager.
(tyo/tyo)
