Listrik Byar-pet Ganggu Sinyal Seluler di Kaltim

Samarinda - Operator seluler tidak jarang dikeluhkan para pelanggannya di Kalimantan Timur akibat layanan voice kerap kali drop call. Operator pun punya alasan untuk masalah ini, terutama terkait listrik yang sering naik turun.

Di Samarinda misalnya, komunikasi suara yang kerap terjadi drop call tidak hanya di saat jam sibuk pagi hingga sore hari, melainkan tidak jarang terjadi di malam hari.


"Tidak hanya di Samarinda, di wilayah lainnya (di Kaltim) juga seperti itu," kata GM ICT Network Kalimantan Telkomsel, Ardhiono Trilaksono, kepada detikINET di Samarinda, Kamis (10/7/2014) malam.


Telkomsel pun punya sederet alasan yang menyebabkan layanan voice sering terganggu. Mulai dari kepadatan trafik, listrik padam yang mengakibatkan kualitas BTS menurun hingga proses modernisasi jaringan yang terus berjalan sampai dengan saat ini.


"Proses modernisasi jaringan yang sedang berjalan saat ini, memang juga berisiko terjadinya drop call. Proses modernisasi ini selain mengganti perangkat juga proses penambahan kapasitas," ujar Ardhiono.


"Misalnya saja di Kalimantan Timur, di Samarinda dan Tenggarong, ada 250 BTS yang tengah dalam proses modernisasi. Hasil dari modernisasi nanti akan menguntungkan pelanggan karena nantinya juga siap ntuk penerapan layanan teknologi 4G LTE (Long Term Evolution)," tambahnya.


"Saya kira juga operator lain, memang sangat bergantung pada pasokan listrik PLN. Saya kira, hanya di Kaltim kami ekstra kerja keras untuk menjaga kualitas layanan karena listrik yang kerap padam. Otomatis, kalau listik stabil, layanan kami akan semakin bagus," jelas Ardhiono.Next


(ash/ash)