Dikutip dari Ubergizmo, Kamis (10/7/2014), adalah developer bernama Nothing Labs, yang merilis dari game tersebut. Karena disajikan di kacamata pintar, cara memainkannya pun menarik, yakni dengan mengedipkan mata.
Sedikit mengulas ke belakang soal permainan ini, Flappy Bird membuat jutaan pengguna Android dan iOS keranjingan memainkannya. Banyak penggunanya yang menyebut Flappy Bird mengesalkan, namun berefek ketagihan bagi siapa saja yang memainkannya.
Flappy Bird punya sistem permainan yang sederhana. Di ponsel atau tablet, pengguna hanya tinggal menyentuh layar untuk mengendalikan burung agar bisa terbang mulus melewati tiang berwarna hijau.
Tiang ini akan bergerak naik turun. Kedengarannya memang mudah, namun ketika memainkannya, dijamin siapa saja akan dibuat gemas dan semakin penasaran.
Kesulitan utamanya, terletak pada mencari ritme yang pas untuk menghindari tiang-tiang hijau. Jika sudah menemukan polanya pun, gamer perlu 'stamina' jempol yang kuat untuk mendapatkan skor tertinggi.
Nah, sangat menarik ketika game ini dibawa ke Google Glass. Terbayang bagaimana lucunya user akan mengerjapkan mata berkali-kali agar si burung bertampang jelek bisa melewati tiang.
(rns/ash)