Menurut Jeremy Sin, CEO Erajaya yang menaungi iBox, meski masih simpang-siur soal Apple Store di Indonesia, cepat atau lambat diyakininya Apple pasti akan membuka toko retailnya sendiri di Indonesia. Tapi dikatakan Jeremy itu malah bakal menguntungkan.
"Kami tidak takut! Malah menguntungkan karena artinya tingkat investasi Apple di Indonesia akan semakin meningkat. Begitu pun pengguna produk Apple yang juga akan meningkat," ujarnya di Mal Kelapa Gading, Jakarta.
Dengan kata lain bisa dijelaskan, meningkatnya investasi Apple di Indonesia dengan sendirinya akan mengerek jumlah pengguna perangkatnya di Indonesia. Yang mana hal ini menguntungkan pemain seperti iBox karena jadi lebih banyak yang memburu produk Apple.
Selain itu menurut Djatmiko Wardoyo, Direktur Marcomm Erajaya, bila Apple Store benar-benar hadir di Indonesia, hal itu juga akan memecut retailer seperti iBox untuk semakin meningkatkan kualitas pelayanannya.
"Itu tantangan. Berarti standar pelayanan kami harus tetap tinggi," ucapnya.
Pun begitu, menurut pria yang kerap disapa Koko ini, Apple Store bukanlah ancaman serius karena menurutnya Indonesia punya wilayah geografis yang luas. Sehingga tak mungkin bisa dilayani sendiri oleh Apple.
“Untuk itu, Apple pasti butuh Apple Premium Reseller seperti iBox,” pungkas Koko.
(yud/rou)
