Teknologi hibrida terbaru yang diberi nama WiFI@Sea itu menawarkan layanan internet yang cepat kepada penumpang selama berlayar di samudra. Dikutip detikINET dari The Verge, Senin (03/10/2014), menyediakan koneksi intenet yang cepat ketika berlayar di tengah samudera memang masih menjadi hal yang rumit.
Carnival tidak menyebutkan secara detil berapa keceapatan dari koneksi internet tersebut, namun pihaknya menyebuktan jika kecepatan tersebut sepuluh kali lebih cepat dibanding dengan kecepatan yang ditawarkan sebelumnya.
Perusahaan akan menggunakan metode overlapping untuk menyediakan akses internet di setiap lantai dari kapal pesiar. Jika kapal sedang berlabuh, koneksi internet akan tersambung menggunakan jaringan WiFi yang diaktifkan dari darat.
Jaringan nirkabel yang panjang itu akan terus tersambung dengan kapal hingga 40 km dari pelabuhan. Sementara ketika sedang berada di tengah laut, koneksi akan ditangani oleh satelit. Satelit akan menyediakan koneksi WiFi lintas multiple frekuensi band.
Ramon Milan, Senior Vice President Carnival, berharap dengan hadirnya koneksi internet yang cepat itu dapat menarik minat masyarakat agar mau menggunakan transportasi laut miliknya.
Koneksi internet baru ini rencananya akan diluncurkan untuk pertama kalinya ketika kapal bertolak dari Kepulauan Karibia menuju Amerika Serikat di kuartal empat tahun ini.
(fyk/fyk)