Tak tanggung-tanggung, banderol iPhone 6 di Negeri Beruang Merah meroket sampai 35% dari harga sebelumnya. Untuk menebus iPhone 6 versi 16 GB, dana yang harus disiapkan konsumen berada di kisaran USD 991 atau lebih dari Rp 10 juta.
Sebelumnya, iPhone 16 GB itu 'hanya' dijual USD 574 di Rusia. Kini kenaikan harganya yang tembus sampai USD 991 dirasa cukup mencekik.
Sebagai perbandingan saja, harga iPhone 6 model itu di Amerika Serikat dipatok USD 649 tanpa kontrak operator.
Dikutip detikINET dari ComputerWorld, Selasa (23/12/2014), Apple memutuskan tutup toko minggu lalu terkait nilai mata uang rubel Rusia yang jatuh dan tidak stabil. Kini nilai rubel sedikit pulih meski masih labil.
Selain iPhone 6, gadget Apple yang lain juga dijual sangat mahal di Rusia. Misalnya iPhone 6 Plus 16 GB dijual USD 1.138 dan laptop MacBook Air dibanderol USD 1.431.
iPhone sendiri cukup populer di sana. Menurut catatan biro riset IDC, Apple menjual sekitar 1,6 juta iPhone di negara itu pada tahun 2013. Sekitar 1% dari jumlah total penjualan iPhone di seluruh dunia.
(fyk/ash)