Meski terjual dengan harga yang terbilang tinggi, USD 365 ribu atau sekitar Rp 4,6 miliar (USD 1 = Rp 12 ribu), harga itu sebenarnya ada di bawah target yang sebelumnya telah ditetapkan, yaitu antara USD 400-600 ribu.
Meski telah berumur puluhan tahun, Apple-1 itu masih bisa dinyalakan dan bisa beroperasi secara normal, sama seperti komputer tersebut pertama dijual pada tahun 1976. Kala itu, Steve Jobs membandrol Apple-1 dengan harga USD 666.
Seperti dilansir Business Insider, Sabtu (13/12/2014), Apple-1 tersebut banyak dikenal orang dengan nama Ricketts Apple-1, yang diambil dari nama pemilik aslinya yaitu Charles Ricketts.
Menurut pihak Christie's, komputer tersebut awalnya ditemukan teronggok dalam sebuah gudang di daerah Virgina, Amerika Serikat. Apple-1 itu akhirnya dimiliki oleh seorang polisi setempat yang membeli isi gudang tersebut dari pemilik aslinya.
Bulan Oktober 2014 lalu, sebuah Apple-1 lain terjual dengan harga yang jauh lebih fantastis. Kala itu, organisasi Henry Ford membayar USD 905 ribu untuk menebus komputer tersebut dalam sebuah lelang.
(asj/asj)