Tebar Diskon Belanja Online, Untung Apa Buntung?

Jakarta - Diskon jor-joran sehari penuh yang ditawarkan oleh 78 perusahaan e-commerce yang ada di Indonesia diyakini tak akan membuat mereka rugi. Bahkan diakui, volume belanja yang menggila di Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) ini malah bikin mereka untung besar.

Salah satu yang optimistis Harbolnas tahun ini bakal sukses besar adalah situs e-commerce Lazada. Bahkan Andry Huzain, SVP Marketing & Business Development Lazada Indonesia, merasa yakin Harbolnas tahun ini akan memecahkan rekor tahun-tahun sebelumnya.


"Rekornya bisa dilihat dari trafik dan transaksi, tergantung e-commerce-nya. Kalau dari Lazada sendiri estimasinya puluhan miliar rupiah," kata Andry kepada detikINET tanpa mau merinci secara detail, Jumat (12/12/2014).


Harbolnas yang digelar setiap tanggal 12 Desember sudah tiga tahun diadakan. Pertama kali dicetuskan oleh Lazada pada tahun 2012 lalu dengan dukungan Telkomsel, tahun ini 78 e-commerce dari berbagai kategori akan berkolaborasi untuk memecahkan rekor jumlah belanja online tahun ini.


Tujuan utama dari diselenggarakannya Harbolnas ini adalah untuk terus mengembangkan dan memajukan ekosistem e-commerce di Indonesia dengan memperkenalkan layanan dan beragam penawaran yang dihadirkan oleh para pelaku industri e-commerce dari berbagai kategori, mulai dari lifestyle, fashion, gadget dan elektronik, travel, F&B, hingga properti.


Harbolnas 2014 diselenggarakan selama 24 jam dengan menghadirkan beragam penawaran menarik bagi konsumen di seluruh Indonesia, bahkan diskon hingga 90% serta penawaran istimewa, khususnya bagi pelanggan Telkomsel.


Menurut Andry, industri e-commerce di Indonesia diprediksi akan tumbuh hingga USD 25 miliar pada tahun 2016. Hal ini direfleksikan melalui hasil riset yang menunjukan bahwa satu dari dua konsumen di Indonesia yang sudah terekspos dengan informasi melalui internet akan memiliki kecenderungan untuk mencoba berbelanja online. Next


(rou/rou)