Interface aplikasi, diupdate dengan simbol panah kembar di sudut kiri bawah. Simbol ini apabila disentuh, membuat pengguna bisa berganti ke fitur kamera depan saat perekaman video.
Perubahan ini bisa memungkinkan pengguna lebih mudah mengkombinasikan rekaman scene dari kamera depan dan belakang, serta berkreasi lebih luas memanfaatkan video berdurasi enam detik.
Adapun fungsi lain yang ditambahkan adalah kemampuan untuk menyebut akun orang lain (mention) di-caption atau komentar di layanan tersebut. Artinya, pengguna bisa melakukan tag ke pengguna Vine lain.
Siapapun yang di-mention, di-caption atau komentar akan menerima notifikasi yang dapat dilihat di tab Activity. Caranya sama seperti jika menge-tag atau me-mention pengguna di Twitter, Facebook atau Instagram, hanya mengetikkan tanda @ diikuti nama username. Akan muncul pula pop up nama suggested people to tag.
Dirilis sejak Januari silam, Vine memang pertama kali dihadirkan untuk pengguna perangkat iOS. Namun Twitter dan pendiri Vine berjanji akan membuat aplikasi Vine ke platform lain, dan tampaknya janji itu segera mereka realisasikan.
Dengan Vine, pengguna bisa membuat video dalam durasi beberapa detik, kemudian menguploadnya. Dengan keterbatasan waktu rekam, tampaknya Vine memang dibuat bukan untuk berbagi video berdurasi panjang.
(rns/ash)
