Itu karena update BlackBerry 10.3 kabarnya membenamkan inti Android 4.3 di dalamnya. Selain lebih banyak aplikasi Android yang didukung, butuh waktu tak sampai 2 detik untuk membuka sebuah aplikasi Android pada BlackBerry 10.3.
Namun sejumlah analis pun mengatakan hal tersebut berpotensi menimbulkan rasa diskriminatif bagi pengembang aplikasi BlackBerry.
Apalagi bukan tak mungkin pengguna BlackBerry 10 malah lebih memilih menggunakan aplikasi Android ketimbang aplikasi BlackBerry itu sendiri.
Improvisasi lainnya yang ditawarkan oleh BlackBerry 10.3 adalah menu scroll down yang diisi oleh informasi yang lebih lengkap, seperti halnya pada Android dan iOS.
Memang bagi pengguna Android maupun iOS, hal tersebut bukan lagi hal yang istimewa, namun seperti dilansir Phone Arena, Kamis (15/5/2014), analis tetap menganggap BlackBerry 10.3 menyodorkan improvisasi yang hebat karena mulai mengimbangi kedua OS popular tersebut.
(yud/ash)