'Ular Naga' Beraksi dalam Krisis Ukraina

Jakarta - Keberadaan malware yang disponsori negara bukan isapan jempol. Pada 10 Mei 2014 lalu, Uroburos terbukti menjalankan aksinya, dan kali ini korbannya adalah Departemen Luar Negeri Belgia.

Uroburos menjalankan aksinya mencuri dokumen dan informasi mengenai krisis di Ukraina. Demikian pernyataan yang dikeluarkan oleh Menlu Belgia.


Uroburos (ular naga) adalah malware yang disponsori oleh negara (state sponsored malware) yang ditemukan dan diumumkan pada Februari 2014 oleh analis Gdata.


Sasaran malware ini jelas bukan pengguna biasa dan terbukti berhasil menginfeksi dan menjalankan aksinya mencuri data dari pemerintah Belgia.


Pada saat ditemukan oleh G Data pada bulan Februari 2014, Uroburos belum menjalankan aksinya dan seperti malware yang disponsori negara lainnya, Uroburos menunggu saat yang tepat untuk menjalankan aksinya dan ternyata pada krisis Ukraina malware ini digunakan dan ditengarai pihak Rusia berada di balik aksi Uroburos.


Uroburos diciptakan untuk berjalan dan memata-matai jaringan komputer besar yang dimiliki oleh perusahaan korporat besar, kantor berita, departemen pemerintah, otorita, organisasi keamanan dan institusi besar lainnya.


Menurut ahli dari Gdata, kasus di Belgia ini diyakini merupakan puncak gunung es dan ditengarai Uroburos sudah menjalankan aksinya di negara-negara Eropa Barat lainnya.Next


(ash/ash)