Ya, dengan Shared Photo Album, sang kreator album bisa mengundang teman-temannya yang disebut 'kontributor' hingga 50 orang. Masing-masing dari mereka akan dimungkinkan untuk mengupload hingga 200 foto di galeri tersebut. Sebelumnya, Facebook hanya membatasi user mengupload 1.000 foto dalam satu album.
Menangani masalah privasi, shared album ini memiliki tiga settingan privasi, yakni public, friends of contributors dan contributors only. Bob Baldwin, teknisi software Facebook mengatakan bahwa settingan ini memungkinkan kreator album untuk mengontrol siapa saja yang mendapatkan akses ke album 'keroyokan' itu.
Meski banyak orang bisa berkontribusi ke dalam single album, namun hanya kreator album lah yang memiliki kontrol penuh akan foto-foto yang ada di dalamnya.
Seperti dikutip dari PetaPixel, Rabu (28/8/2013), meski kontributor bisa menambahkan, melihat dan mengedit foto di album, namun untuk menghapus foto, mereka hanya bisa melakukannya di foto yang mereka upload saja.
Fitur baru ini dirancang selama gelaran hackathon yang digelar Facebook. Shared album akan bermanfaat untuk acara-acara yang melibatkan banyak orang seperti pernikahan, reuni dan lain-lain.
Sebagai permulaan, Facebook merilis fitur anyar ini untuk pengguna yang menggunakan bahasa Inggris sebelum meluncurkannya secara global.
"Ratusan juta foto diupload di Facebook tiap harinya dan sekarang kami membuatnya lebih mudah dengan Shared Photo Albums," ujar Facebook dalam pernyataannya.
(sha/ash)