Vice President Samsung Electronics Lee Kang Hyun mengatakan, saat membuka pabriknya di Vietnam, Samsung mempunyai pertimbangan soal insentif fiskal atau pajak yang lebih menguntungkan.
"Jadi soal Samsung mendirikan pabrik di Vietnam, itu cerita lama, bukan berita saat ini," ujar Lee saat berbincang dengan detikFinance, Sabtu (31/5/2014).
Sementara terkait berita yang ramai dibicarakan saat ini tentang permintaan pemerintah Indonesia agar Samsung membuka pabrik ponselnya di sini, Lee mengatakan hal itu sedang dibicarakan oleh kantor pusat Samsung di Korsel.
Lee bercerita, Menko Perekonomian Chairul Tanjung (CT) memang meminta Samsung untuk berinvestasi di Indonesia dengan membuka pabrik ponselnya.
"Permintaan ini sudah kami sampaikan ke kantor pusat dan sedang dibahas," ujar Lee.
(dnl/ash)