Twitter Sempat Matikan Tweetdeck

Jakarta - Beberapa jam lalu, para pengguna Twitter digegerkan oleh penutupan Tweetdeck yang dilakukan secara sepihak oleh Twiter. Apa masalahnya?

Rupanya, salah satu bagian cross-site scripting atau yang sering disebut XSS pada Tweetdeck ditemukan oleh Twitter memiliki cacat. Kelemahan ini dianggap memiliki kerentanan keamanan, terutama terkait jutaan akun pengguna yang berpotensi dibajak.


Serangan akibat kerentanan ini disebut ditemukan pada Tweetdeck versi 3.7.1 yang dapat menyebar hingga 38 ribu target hanya dalam waktu 2 menit melalui retweet yang dilakukannya. Cara paling gampang mendeteksi serangan ini adalah font yang berubah menjadi Comic Sans. Selain itu komputer yang terinfeksi juga kerap memunculkan notifikasi dialog.


Untungnya Twitter mengklaim telah menemukan akar masalahnya dan tak butuh waktu lama bagi microblogging ini untuk perbaikan. Saat ini akses Tweetdeck juga telah dibuka kembali aksesnya bagi pengguna.


“Kami telah memverifikasi perbaikan keamanan yang kami lakukan dan layanan TweetDeck telah diaktifkan kembali untuk semua pengguna. Maaf untuk ketidaknyamanannya,” kicau Twitter melalu akun @TweetDeck.


(yud/fyk)