Kesalahan tersebut menimpa salah satu reporter CNN, Samuel Burke. Dengan menggunakan ApplePay, Burke melakukan pembayaran melalui kartu debit Bank of America di pusat perbelanjaan Whole Foods dan toko obat Duane Reade.
Secara mengejutkan di hari berikutnya, ia melihat pembayaran yang ia lakukan ternyata menjadi dua kali lipat dari yang seharusnya.
Beberapa pengguna Twitter dan Reddit juga dilaporkan mengalami masalah sama, yang mana semuanya merupakan nasabah Bank of America.
Tak tinggal diam, Burke pun segera menelepon pihak Bank of America untuk meminta bantuan. Hasilnya, pihak Bank of America malah mengalihkan Burke ke layanan bantuan Apple.
Sayangnya, ketika Burke menelepon pihak Apple, mereka tak bisa melakukan apa-apa. Hal ini dikarenakan Apple tidak menyimpan catatan transaksi dengan alasan keamanan.
Dikutip detikINET dari Huffington Post, Kamis (23/10/2014), Bank of Amerika mengatakan kepada Burke bahwa pihaknya akan mengembalikan ongkos biaya tambahan yang dikeluarkannya. Meski begitu, Bank of America bersikukuh jika kesalahan tersebut diakibatkan oleh Apple Pay.
Tak hanya itu, melalui akun twitternya Bank of America meminta maaf kepada Burke. Kepada Huffington Post, Bank of America mengkonfirmasi jika ia akan mengembalikan uang seluruh nasabah yang hilang tersebut.
"Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan secepatnya kami akan mengatasi persoalan ini. Kami selalu ada untuk nasabah dan akan menyelesaikan masalah yang dialami nasabah," papar juru bicara Bank of America. (ash/ash)
