Prosesor dengan delapan inti ini terdiri dari empat inti ARM Cortex A15 berkecepatan 1,5 GHz, dan empat inti ARM Cortex A7 berkecepatan 1,2 GHz. Berbeda dengan rumor yang sebelumnya menyatakan bahwa kecepatannya akan dipatok di 2,2 GHz dan 1,7 GHz.
Dilansir Phone Arena, Jumat (24/10/2014), chipset ini menggunakan teknologi ARM big.LITTLE, dan mendukung konektivitas LTE-A Cat.6 yang kecepatan unduhnya mencapai 225 Mbps.
Meski belum mengungkap kapan prosesor ini akan digunakan di ponsel buatannya, namun perusahaan asal Korea Selatan ini mengatakan bahwa G3 Screen adalah ponsel pertama yang akan memakai prosesor Nuclun ini.
G3 Screen dari segi bentuk terlihat seperti G3 versi raksasa. Layarnya berukuran 5,9 inch dengan resolusi 1080p. Kamera depannya beresolusi 2,1 megapixel, dan kamera belakang 13 megapixel yang dilengkapi dengan OIS+.
Sementara RAM-nya berkapasitas 2 GB, dan internal storage 32 GB. Kapasitas baterainya pun terbilang besar, yaitu 3.000 mAh. Menurut LG, ponsel ini akan dijual dengan harga sekitar USD 750 atau sekitar Rp 9 juta (USD 1 = Rp 12.000), dan hanya akan dijual di Korea Selatan.
(asj/ash)
