Rilisnya Tekken 7 sekaligus menjadi akhir dari waralaba game pertarungan yang sudah 20 tahun malang melintang di dunia game tersebut.
Dikutip detikINET dari IGN, Kamis (23/10/2014), pengerjaan Tekken 7 ditenagai oleh Unreal Engine 4. Menurut game Director Tekken Katsuhiro Harada, Unreal Engine 4 memberikan kualitas visual yang mengagumkan.
Oleh karenanya, Harada memastikan jika seri terakhir Jin Kazama dan kawan-kawan ini akan menjadi game pertarungan yang fantastis sepanjang tahun.
"Dengan Unreal Engine 4, kami bisa membuat kualitas visual sama seperti yang diharapkan pada platform nex-gen bahkan melampauinya," papar Harada.
Tekken 7 hadir dengan dua fitur terbaru, yakni Rage Arts dan Power Crushes. Rage Arts merupakan gerakan spesial yang hanya bisa digunakan ketika darah karakter turun di bawah batas tertentu. Sementara Power Crushes merupakan jurus yang dapat menembus perlawanan musuh tanpa bisa diganggu gugat.
Selain Mari Shimazaki dan Yusuke Kozaki, Tekken 7 nantinya juga akan diramaikan oleh dua karakter baru lainnya, yakni Catalina dan Claudio.
Sayangnya belum ada informasi lebih lanjut apakah game ini akan hadir di konsol next-gen, namun banyak pihak yang memperkirakan Bandai Namco juga akan merilis game ini di konsol next-gen.
(ash/ash)
