"Kami sadar, masyarakat berhak untuk mendapatkan teknologi guna meningkatkan kualitas hidup. Apalagi, jumlah pengguna feature phone yang berpindah ke smartphone sangat besar. Dua smartphone ini kami sasar untuk pasar smartphone low-end," ujar Dirut Asiafone Herman Zhou dalam keterangannya, Selasa (9/12/2014).
Menurut data IDC, hingga akhir 2014, dari 200 juta lebih penduduk di Indonesia, pengguna smartphone hanya mencapai 16,23 juta. Angka ini masih sangat kecil dan dianggap sebagai pasar yang potensial bagi Asiafone.
"Pasar smartphone low-end di Indonesia sangat besar. Terlebih para operator kini menargetkan lapisan masyarakat kelas menengah ke bawah untuk memberikan layanan mobile broadband.
"Artinya, sangat dibutuhkan smartphone yang terjangkau dan dapat diterima oleh kalangan masyarakat menengah bawah. Ceruk pasar inilah yang disasar oleh Asiafone," kata Herman.
Dari spesifikasi, kedua smartphone ini dilengkapi dengan fitur umum. Asiafone AF 9190 New didukung prosesor Dual Core 1.0 GHz, Cortex A5, dibekali juga OS Android 4.2 Jelly Bean dengan kapasitas memori 256MB RAM dan 256MB ROM, slot memory card yang mampu menampung hingga 32GB.
Sementara itu, Asiadroid 90 prosesornya sudah menggunakan Dual Core 1.0 Ghz, Cortex A5 dengan OS Android 4.2 Jelly Bean. Untuk kamera sudah tersedia dengan kekuatan 2 MP.
(rou/rou)
