Pengujian yang dilakukan di jalanan kota Makassar ini dilakukan dengan memutar video di YouTube berdurasi satu jam sambil melakukan upload dan download data secara berbarengan.
Dalam uji jaringan yang disaksikan detikINET, kecepatan maksimal yang bisa dicapai hanya 22,4 Mbps. Sementara jika dirata-rata, kecepatan yang bisa dicapai berkisar di angka 3,21 Mbps.
"Agar terlihat kecepatan maksimalnya, kita harus mengunduh file berukuran besar. Karena kalau hanya file kecil, kecepatannya tak akan terlihat maksimal," ujar Joko Riswadi, Division Head Network Optimization Indosat di sela pengujian tersebut.
Meski terlihat rendah jika dibandingkan dengan kecepatan maksimal, streaming dari YouTube bisa dilakukan dengan lancar tanpa proses buffering yang berarti dalam uji jaringan ini.
Selain data, Indosat juga melakukan pengujian kualitas suara (voice) dengan metode pengukuran MOS (Mean Opinion Scope).
Hasil tes menunjukkan bahwa 63% area yang diukur menunjukkan hasil di tingkat excellent (maksimum skor di mana nilai MOS 4-5) dan 30% area lainnya menunjukkan nilai 3-4.
Dengan hasil ini, Indosat mengklaim bahwa kualitas panggilan suara layanannya adalah yang terbaik jika dibandingkan dengan operator lain.
(asj/rou)