Earphone yang dimaksud tak lain in-ear-monitor bernama Layla dan Angie. Keduanya dibuat atas kerja sama antara Astell&Kern dan Jerry Harvey. Keunggulan kedua in-ear-monitor ini dibanding pesaingnya adalah jumlah driver-nya yang di atas rata-rata.
Layla memiliki 12 driver yang terbagi masing-masing 4 driver untuk low, mid, dan high. Sementara Angie hanya memiliki 8 driver, yaitu 2 untuk low dan mid, serta 4 driver untuk high.
Jumlah driver yang tergolong sangat banyak ini diklaim membuat kualitas suara tetap enak didengar meskipun dipakai mendengarkan musik dengan volume tinggi.
Sebagai informasi, Astell&Kern adalah produsen audio player portabel beresolusi tinggi. Player tersebut bisa dipakai memainkan musik dengan format tak terkompresi seperti FLAC, WAV, DSD dan bermacam tipe file musik 24-bit lainnya.
Produk-produknya juga dilengkapi dengan digital analog converter (DAC) yang mumpuni buatan iRiver, yang sudah malang melintang di industri audio player.
Trikomsel menawarkan diskon sampai dengan Rp 6 juta untuk pembelian Layla dan Angie selama ajang MBC 2015. Diskon yang terbilang cukup besar untuk in-ear-monitor dengan harga di atas Rp 10 juta tersebut.
Selain itu ada juga sejumlah ponsel anyar yang dipamerkan oleh Trikomsel di ajang ini. Antara lain: iPhone 6, Samsung Note 4, Lenovo Vibe X2, Huawei Mate 7, Sony Z3, Microsoft Lumia 532, Oppo R5 dan Asus Zenfone 6.
(asj/rou)
