Erik Meijer Merapat ke Induk Indosat

Jakarta - Setelah tak lagi jadi direksi Garuda Indonesia, Erik Meijer benar-benar kembali ke industri telekomunikasi. Ia merapat lagi ke induk usaha Indosat.

Ya, Erik kembali dipekerjakan oleh Ooredoo selaku pemilik saham terbesar Indosat. Sebelumnya, Erik juga pernah menjadi direksi Indosat sebagai perwakilan dari perusahaan yang dulu bernama Qatar Telecom tersebut.


Head of Corporate Communication Indosat Adrian Prasanto membenarkan come back-nya selebriti di dunia telekomunikasi itu. "Iya, Erik Bergabung ke Ooredoo jadi penasehat strategis brand Ooredoo di Indonesia," kata Pras -- sapaan akrabnya -- kepada detikINET.


"Semoga dengan segala pengalaman beliau bisa membantu meningkatkan brand equity Ooredoo," lanjutnya.


Ooredoo (dulu bernama Qatar Telecom) merupakan pemilik saham mayoritas Indosat, 65%. Sementara pemerintah Indonesia cuma tersisa 14,29%. Pemilik saham Indosat lainnya terdiri dari Skagen AS (5,42%) dan publik (15,29%).


Erik sendiri sempat mengisi kursi Director & Chief Comercial Officer Indosat pada pertengahan 2012. Sayang, karirnya di Indosat tak lama. Baru setahun menjejakkan kaki di perusahaan itu, ia dibajak oleh Garuda Indonesia untuk mengurusi masalah niaga.


Sampai akhirnya pada Desember 2014, Garuda melakukan perombakan direksi, dimana nama Erik tak lagi berada di antaranya.


Jajaran direksi Indosat sendiri saat ini sejatinya masih ada yang kosong. Terakhir, operator yang identik dengan warna kuning itu ditinggal Fadzri Sentosa. Susunan direksi Indosat saat ini hanya menyisakan Alexander Rusli (Direktur utama), Curt Stefan Carlsson, (Direktur), Joy Wahjudi, Direktur (sekaligus selaku Direktur Independen), dan John Martin Thompson (Direktur).


(ash/asj)