Rakuten Tumbuh Pesat Berkat m-Commerce

Jakarta - Selama tiga tahun berkantor di Indonesia, Rakuten merasa bisnisnya terus tumbuh pesat. Tak cuma melalui pasar desktop, namun belakangan juga berkembang di mobile (m-commerce) seiring bertumbuhnya pengguna smartphone dan tablet.

Director Rakuten Belanja Online, Yasunobu Hashimoto mengatakan, perdagangan melalui perangkat mobile menjadi kekuatan yang bisa mendorong pertumbuhan bisnis e-commerce di Indonesia.


"Sekitar 25% dari para online shopper di Indonesia itu belanjanya dari smartphone, dan 15,5% berasal dari tablet," kata Yas -- panggilan akrab Yasunobu, saat ngobrol dengan detikINET di kantornya, Tower 88 di Kota Kasablanka, Jakarta.


Dibandingkan data e-commerce index tahun lalu, data ini menunjukkan peningkatan dua kali lipat pada para pebelanja online yang menggunakan smartphone dan lima kali lipat pebelanja yang menggunakan tablet.


"Pertumbuhan ini juga terlihat dari kunjungan ke situs mobile Rakuten Belanja Online dan pemesanan secara mobile, yang meningkat masing-masing sebesar 546,8% dan 587,1%, dari kuartal pertama 2013 ke kuartal pertama 2014," katanya.


Pertumbuhan pesat ini diakui Yas mulai terjadi sejak mengimplementasikan platform e-commerce Rakuten Merchant Server Global (RMS-G) sejak Juni 2013 lalu. Platform ini semacam template yang bisa digunakan dengan mudah oleh semua merchant Rakuten di seluruh dunia.


Platform baru ini katanya sangat membantu meningkatkan trafik organik situsnya sebesar 323,3% secara year-on-year, dari Mei 2013 ke 2014. Platform baru ini juga memungkinkan merchant untuk meningkatkan kualitas situs web dan makin terhubung secara unik dengan pelanggan mereka.


Agar semakin dekat dengan para mobile shoppers, Rakuten juga meluncurkan akun Line Rakuten Indonesia Februari lalu untuk menawarkan promosi dan diskon esklusif khusus. Di layanan messaging itu, Rakuten juga sering bikin sticker-sticker lucu dengan maskot panda.


"Kenapa panda? Sebenarnya tak ada arti khusus sih, cuma karena lucu saja. Mayoritas pengguna Line itukan wanita. Dan mereka suka yang lucu-lucu," kata Yas dengan entengnya sambil menunjukkan akun Line Rakuten Indonesia yang sudah punya lebih dari dua juta follower.


(rou/rou)