Mesin Pencari Google Mulai Tergelincir

Jakarta -
Google seperti susah disentuh dalam posisinya sebagai mesin pencari nomor satu. Akan tetapi, Google harus berhati-hati karena bisa saja sang raksasa ini tergelincir.



Sinyal peringatan datang dari kandang mereka sendiri, yakni di Amerika Serikat. Dalam hasil survei yang dilakukan Statcounter, sepanjang Desember lalu, presentase pengguna Google turun dari 79,3% menjadi 75,2% dibandingkan sebelumnya.


Penurunan ini memang boleh jadi adalah angka kecil saja, namun ini adalah penurunan dengan nilai terendah sejak tahun 2008. Demikian yang dikutip detikINET dari Business Insider, Jumat (9/1/2014).

Bila Google turun, maka tidak dengan para pesaingnya. Di Paman Sam, Bing mempunyai presentase 12,5% dan sementara Yahoo sudah punya 10,4%. Ini angka tertinggi sejak tahun 2009.


CEO Yahoo Marissa Mayer memang tak pernah putus asa menekankan bahwa perusahaan tetap mengincar pasar mesin pencari yang lebih besar lagi untuk meruntuhkan dominasi Google.


StatCounter mengatakan bahwa kebangkitan Yahoo bertepatan dengan dimulainya kerjasama dengan Mozilla, yang membuat Yahoo menjadi layanan default untuk pencarian online.


"Langkah oleh Mozilla dan telah memiliki dampak yang pasti pada pencarian AS," kata kepala eksekutif StatCounter Aodhan Cullen.





(tyo/ash)