OS Firefox saat ini sudah digunakan di smartphone pada segmen low end dan segera dibenamkan juga pada TV 4K yang dirilis Panasonic tahun ini. Mozilla kini ingin OS rubah api menjelajahi lebih banyak perangkat, termasuk wearable gadget dan perlengkapan rumah elektronik.
"Sangat penting mendorong OS ke lebih banyak perangkat yang terkoneksi web dan menyediakan pengalaman pengguna yang konsisten," sebut Manager of Product and Project Management Mozilla Joe Cheng, seperti dikutip dari Tech World, Jumat (9/1/2015).
OS Firefox dikatakannya punya misi cukup ambisius yakni menjadi sistem operasi yang memudahkan semua perangkat mobile, TV, perlengkapan rumah elektronik dan wearable gadget berkomunikasi dan saling bertukar informasi.
Wearable gadget seperti smartwatch saat ini mulai dipandang sebagai gadget kedua yang penting bagi pasangan ponsel. Smartwatch bisa berfungsi sebagai kepanjangan tangan untuk mengecek notifikasi dari handset utama.
Namun masalahnya, wearable gadget saat ini hanya kompatibel dengan sesama OS-nya. Misalnya smartwatch dengan Android Wear tentunya hanya mendukung perangkat Android. Demikian juga dengan Apple Watch yang akan dirilis, kemungkinan besar hanya bisa digunakan bersama iPhone.
Mozilla ingin mendobrak batasan ini dan memastikan Firefox bisa berkomunikasi dengan semua perangkat, tak peduli apa OS-nya. Cheng sangat yakin Mozilla dengan teknologi open source-nya bisa mewujudkan itu.
"Kami ingin mendobrak batasan single brand tersebut. Kami ingin memastikan bahwa kami membuatnya dengan baik, bukan sekadar produk berbeda yang meramaikan pasar," sebut Cheng lagi.
Cheng tidak menyebutkan kapan perkiraan OS Firefox mulai menjelajahi wearable gadget. Yang jelas, saat ini Mozilla sedang rajin mendekati sejumlah mitra yang tertarik menggunakan OS-nya.
(rns/ash)
