Hal tersebut terbongkar setelah pihak kepolisian Brasil memperoleh data-data percakapan yang dilakukan oleh banyak pihak yang terlibat. Parahnya, dari data-data percakapan itu terungkap bahwa skandal korupsi ini tak cuma melibatkan politikus-politikus tapi juga sejumlah perusahaan kontraktor yang menangani proyek-proyek pemerintahan Brasil.
Berdasarkan data-data percakapan BBM yang diperoleh berkat kerja sama dengan pihak BlackBerry itu, tercatat ada sekitar 100 orang terlibat yang harus siap-siap menghadapai tuntutan pidana. Yang mana 50 orang diantaranya adalah para politikus Brasil.
Saking besarnya skandal korupsi ini, pihak kepolisian Brasil pun sampai menggelar operasi khusus bernama ‘Car Wash’ untuk menyelidikinya. Dari hasil penyelidikan juga ikut terseret beberapa petinggi salah satu perusahaan BUMN terbesar di Brasil yakni Petrobras yang merupakan perusahaan pengolahan minyak. Termasuk juga 23 perusahaan kontraktor lainnya.
Pun demikian, seperti detikINET kutip dari Digital Trends, Rabu (8/4/2015), para pengacara dari tiap-tiap perusahaan berkilah perusahaan yang dibelanya tak punya keterkaitan dengan skandal besar yang tengah diselidiki oleh pihak kepolisian Brasil tersebut.
Pengacara juga mengatakan data-data percakapan BBM yang diperoleh polisi dianggap tak punya dasar hukum. Meski begitu pihak kepolisan Brasil mengatakan data-data percakapan BBM yang diperolehnya telah sesuai dengan prosedur hukum.
(yud/fyk)