Meski demikian hal tersebut tidak serta merta membuat pengguna iDevice berpindah ke sistem operasi lain. Mereka tetap setia menantikan fitur dambaannya akan hadir di pembaruan iOS 9.
Saat ini Apple tengah mengembangkan pembaruan iOS 9 dan diharapkan dapat dipamerkan dalam ajang Worldwide Developers Conference (WWDC) Juni nanti. Apple dikabarkan lebih memfokuskan pada perbaikan mendasar iOS, terutama menyempurnakan pengalaman penggunaan yang ada sekarang ini.
9to5Mac melaporkan bahwa perusahaan yang dikomandoi oleh CEO Tim Cook tersebut tengah melakukan penekanan pada perbaikan bug dan peningkatan kinerja iOS 8. Sehingga iOS 9 dapat berjalan lebih cepat dan efesien pada iPhone dan iPad. Pihak Apple berharap dapat merilis iOS 9 public beta sebelum versi finalnya diluncurkan dan dapat dicoba oleh siapapun meski bukan seorang pengembang.
Kabar tersebut cukup memberi kegembiraan bagi penguna iOS tentunya. Tapi banyak pengguna iDevice tetap berharap Apple dapat menghadirkan fitur atau tweak baru yang menjadi dambaan mereka. Seperti dikutip detikINET dari Business Insider, Rabu (8/4/2015), ada sejumlah perbaikan maupaun pembaruan yang banyak diharapkan pengguna iPhone akan hadir di iOS 9, yakni:
Setting
Fitur Settings menampilkan banyak opsi pengaturan. Sayangnya ini membuat sulit menemukan yang penguna cari. Diharapkan Apple membuatnya Settings lebih simpel lagi, misalnya menempatkan opsi General di barisan teratas. Selain itu, Apple dapat mengintegrasikan fitur pencarian Spotlight dengan aplikasi Settings. Hal ini akan memudahkan pengguna mencari suatu pengaturan.
Siri
Siri memang memiliki pengetahuan yang amat mendalam. Tapi tidak memiliki momori. Dalam artian, Siri tidak dapat mengingat pertanyaan sebelumnya. Alhasil, Siri lebih menjadi aplikasi tanya jawab. Padahal kehadirannya untuk sebagai asisten pribadi virtual. Next
(ash/ash)
