Selamat Ulang Tahun Gameboy!

Jakarta - Meski kini tergerus oleh berbagai platform mesin game yang lebih canggih, tak dapat dipungkiri kelahiran GameBoy di masa lalu memberikan standar baru bagi mesin game portabel kala itu.

Apalagi dengan harga yang boleh dibilang cukup terjangkau, tak mengejutkan bila mesin game buatan Nintendo ini sempat mendominasi.


Di Indonesia sendiri kelahiran GameBoy memberikan kekaguman bagi gamer-gamer saat itu yang kebanyakan masih berumur belia.


Biasa merasakan grafis ala kadarnya lewat mesin game portable gamewatch –- lebih populer dengan sebutan Gimbot -- hadirnya GameBoy dengan tampilan monochrome resolusi 160x144 pixel pada layar 2,5 inch jelas membuat penggila gamewatch saat itu kagum bukan kepalang.


Apalagi GameBoy seakan menjadi titisan dari mesin game 8-bit yang saat itu sangat populer seperti Nintendo, Spica, dan yang lainnya.


Meski absen kelir warna karena layar monokrom, GameBoy generasi pertama yang saat itu dipersenjatai prosesor besutan Sharp dengan kecepatan closk 4,19 MHz serta RAM dan VGA berkapasitas 8 KB, mampu menyodorkan sensasi yang sama namun dengan kemasan oleh yang jauh lebih portabel dan dapat digenggam.


Sayangnya seiring meningkatnya teknologi, mesin game portabel yang lahir pada 21 April 1989 ini harus mengakui kedigdayaan kompetitornya yang tampil lebih baik. Next


(yud/ash)