Windows 8 Dianggap Mahal, Tiongkok Setia Windows XP

Beijing - Dengan dihentikannya dukungan terhadap Windows XP, Microsoft berharap para pengguna sistem operasi itu bisa beralih ke versi yang lebih baru. Tapi tetap saja banyak yang menolak.

Pemerintah Tiongkok adalah salah satu pengguna yang ingin bertahan dengan Windows XP. Mereka keberatan jika diminta untuk pindah ke Windows 8, karena harganya masih dianggap terlalu mahal.


Sekadar informasi, di Negeri Panda itu lisensi personal Windows 8 dipatok sebesar 888 CNY, atau sekitar Rp 1,6 juta. Tapi di sana Microsoft sedang melakukan promosi yang memangkas harga lisensi menjadi 299 CNY atau setara Rp 560 ribu.


Namun tetap saja, pemerintah setempat tidak ingin membayar lagi untuk sistem operasi baru, mereka memutuskan untuk bertahan dengan Windows XP.


Bahkan untuk menjaga sistem operasi tersebut tetap aman, pemerintah Tiongkok bekerja sama dengan perusahaan keamanan internet lokal untuk membuat patch khusus untuk Windows XP, tak seperti Inggris atau Belanda yang mau membayar . Demikian dikutip detikINET dari Neowin, Kamis (24/4/2014).


(eno/ash)