Mengusung sebutan GTX Titan-Z, jeroan kartu grafis ‘monster’ ini terdiri dari 2 GPU GK110 dengan pabrikasi 28 nm di dalamnya. Kombinasi keduanya menyodorkan 880 CUDA core, 240 TMU, dan 48 ROP.
Kapasitas memorinya juga tak main-main, Nvidia membenamkan chip GDDR5 dengan ukuran total 12 GB, yang mana jumlah tersebut dibagi 2 untuk masing-masing core sebesar 6 GB. Adapun bandwidth memori yang dimilikinya adalah sebesar 384 bit.
Namun bila dibandingkan Radeon R9-295x2 yang mengkombinasikan pendinginan kering dan cairan, kartu grafis yang diumumkan di konferensi Nvidia GPU Technology pada bulan lalu ini hanya dibekali pendinginan kering lewat kipas berukuran cukup besar.
Pun begitu, hal tersebut justru berujung pada membengkaknya dimensi GTX Titan-Z, sehingga pengguna wajib menyiapkan ruang yang memakan 3 slot PCI.
Seperti detikINET kutip dari VR-Zone, Jumat (25/4/2014), meski disebut sudah mulai didistribusikan ke seluruh dunia, GTX Titan-Z rencananya baru akan mulai masuk rak toko pada 28 April mendatang.
Sedangkan harga yang ditawarkan untuk memboyongnya adalah sebesar USD 2.999 atau sekitar Rp 34 jutaan.
Banderol tersebut jauh lebih tinggi dari Radeon R9-295x2 yang ditawarkan oleh AMD sebesar USD 1.499 atau sekitar Rp 17 jutaan.
(yud/ash)