Dikatakan Chief Operating Officer BlackBerry Marty Beard, perusahaannya punya portfolio yang tak diragukan untuk urusan perangkat dengan untuk produktivitas tinggi.
"Inti utama BlackBerry dan keahlian kami adalah fokus pada semua hal berkaitan dengan pekerjaan dan produktivitas," ujarnya dalam sebuah wawancara usai peluncuran BlackBerry Passport di London, Inggris pekan lalu.
Pria yang baru dua bulan bergabung di BlackBerry ini juga menyebutkan, BlackBerry Passport masuk dalam kategori smartphone premium, namun dengan harga yang masuk akal.
"Saya yakin ada banyak profesional muda di Indonesia membeli smartphone premium. Kami membanderolnya dengan harga yang kompetitif (dibandingkan) dengan perangkat Apple misalnya," terangnya lagi.
Senada dengan Marty, Vice President Global Product Management Device Emerging Solutions BlackBerry Francois Mahieu mengatakan smartphone terbaru mereka dioptimalkan untuk para profesional yang banyak menggunakan smartphone untuk pekerjaannya.
Indonesia menurutnya adalah sebuah negara dengan beragam jenis pengguna dari kalangan profesional, mulai dari freelancer, entrepeneur, pelaku bisnis menengah hingga pekerjaan seperti jurnalis dan dokter.
"Pengguna smartphone Indonesia dikenal produktif. Mereka bahkan memiliki dua ponsel, sangat terkoneksi, membuka banyak aplikasi, saling berkirim pesan BBM, browsing. Intinya orang Indonesia sangat entepreneur. Itulah saya rasa sangat cocok," ujarnya berpromosi.
(rns/ash)
