"Asiafone Leopard dan Phoenix hadir untuk mengisi pasar smartphone yang mulai ditinggalkan oleh merek lokal lain. Padahal, segmen pasar yang dapat menyerap smartphone di bawah harga Rp 1 jutaan ini masih sangat besar," kata Herman Zhou, Direktur Utama Asiafone, Selasa (7/10/2014).
Smartphone Leopard yang dibanderol Rp 800 ribuan ini mengusung layar sentuh IPS FWVGA 4.5 inch, prosesor dual core 1.2 GHz, ROM 4GB, serta RAM 512MB untuk mengoperasikan Android Jelly Bean 4.2.2.
Ponsel ini juga diklaim sangat menunjang untuk selfie maupun aktivitas foto sehari-hari dengan kamera depan 2 megapixel dan kamera belakang 8 megapixel yang sudah autofocus dan dilengkapi dengan flash.
Sementara smartphone Phoenix yang dihargai Rp 500 ribuan lebih banyak difungsikan untuk social media dengan dukungan OS Android Jelly Bean 4.2.2, prosessor Dual Core 1.2GHz, ROM 512MB, dan RAM 256MB. Untuk kamera depan 2 megapixel dan belakang 5 megapixel.
"Konsumen sangat kehausan akan produk berkualitas tetapi harga terjangkau. Kedua produk ini menjadi jawabannya," pungkas Herman Zhou yang mengklaim telah memiliki jaringan penjualan hingga ke kota-kota kecil di hampir seluruh pelosok Indonesia.
(rou/rou)