Platform IoT buatan perusahaan Kanada ini menggunakan teknologi yang biasanya digunakan BlackBerry untuk sistem di mobil, industri aplikasi, dan peralatan medis.
"Platform IoT BlackBerry memadukan teknologi yang telah menempatkan BlackBerry menjadi pemimpin di keamanan data mobile dan industry embedded system," kata Matt Hoffman, VP Strategi dan Pemasaran BlackBerry Technology Solutions, dalam email yang diterima detikINET, Minggu (11/1/2015).
Infrastruktur jaringan global BlackBerry saat ini menangani sekitar 35 petabyte data mobile tiap bulannya di pusat data dan mengelola koneksi dengan lebih dari 300 operator seluler dan 400 mitra jaringan di seluruh dunia.
Dengan menggabungkan jaringan global BlackBerry dan kemampuan manajemen siklus perangkat dengan perangkat lunak tertanam dari QNX, BlackBerry telah membuat platform secara modular serta berbasis awan yang dapat membantu pengguna untuk membuat aplikasi IoT dengan cara yang aman, efisien, dan terukur.
"Ke depan, kami akan memperluas platform dengan teknologi BlackBerry lainnya untuk memberikan para pengembang aplikasi kontrol tambahan atas arus informasi ke perangkat yang ada di dalam jaringan," lanjutnya.
Platform IoT BlackBerry awalnya ditargetkan untuk industri dengan tingkat mobilitas yang tinggi dan untuk mengelola sumber daya bernilai tinggi, termasuk industri pengiriman dan pasar otomotif. Platform ini juga akan diperluas ke sektor energi cerdas dan bidang kesehatan.
(rou/rou)
