Pendiri McAfee: Peretas Sony Bukan Korut!

Jakarta - Pendiri perusahaan anti virus kenamaan Jhon McAfee, mengaku mengetahui siapa dalang di balik aksi peretasan Sony Pictures beberapa waktu lalu. Malahan, dia mengklaim telah menjalin komunikasi dengan grup hacker itu.

Yang mengejutkan dari pengakuan dari McAfee ini adalah, bahwa kelompok peretas Sony Pictures itu bukanlah berasal dari negara Korea Utara, seperti yang ditudingkan pihak Amerika Serikat.


"Saya bisa menjamin bahwa mereka salah. Mereka memang masih berhubungan dengan sekelompok hacker, mereka berasal dari pihak sipil yang membenci pembatasan di industri musik dan film," kata McAfee, seperti dikutip detikINET dari IB Times, Jumat (16/1/2015).


Sayangnya, McAfee masih enggan membeberkan lebih jauh siapa dan berasal dari negara kelompok hacker yang membuat gempar dunia tersebut.


Sebelumnya, AS melalui Federal Bureau Investigation (FBI) menuding Korea Utara adalah penyokong aksi peretasan Sony Pictures terkait film The Interview. Film tersebut memang kontroversial, sebab menyajikan Presiden Kim Jong-Un sebagai sosok yang ingin dibunuh.


James B. Comey, direktur FBI yakin bahwa Korut ada di balik semua ini. Karena Guardian of Peace (GOP) -- si hacker -- sempat lalai dalam menyembunyikan lokasi mereka saat melakukan peretasan.


Bukannya mengalihkan serangan-serangan tersebut melalui server palsu, GOP malah mengirimkannya secara langsung melalui sebuah alamat IP dari Korut.


"Kami tahu siapa yang meretas Sony. Yaitu Korea Utara. Saya sangat yakin keterlibatan mereka dalam serangan ini," ujar Comey


(tyo/fyk)