XL Tak Puas Cuma Kebagian 25% Kue Iklan di Ponsel

Jakarta - XL Axiata tak puas hanya menguasai 25% dari bisnis mobile advertising di Indonesia yang tahun lalu mencapai USD 9,5 juta. Operator seluler ini masih ingin dapat jatah kue lebih tahun ini.

"Tahun lalu kami mampu menguasai market share 25% dari pangsa mobile advertising di Indonesia. Nah, kita targetkan tahun depan akan mengalami kenaikan tiga kali lipat," jelas Head of Mobile Advertising XL Axiata Herwanto Chandra Sutantyo, saat memperkenalkan kantor baru XL Digital Service di Menara Prima 2, Jakarta, Selasa (20/5/2014).


Dengan market share 25% pangsa pasar mobile advertising, maka dalam kurun waktu setahun, XL Axiata mampu membukukan sekitar USD 2,3 juta. Dari keuntungan tersebut, 12,5% berasal dari layanan seperti LBA atau Location Base Advertising.


Dijelaskan oleh Herwanto lagi, LBA merupakan promosi dengan memanfaatkan jalur SMS dan MMS. Ini sangat cocok untuk pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang terus tumbuh di Indonesia.


"Layanan LBA ini kita menawarkan kepada UKM tidak hanya pelanggan XL saja. Maksudnya, ketika mereka mau berpromosi di kawasan tertentu, ternyata di situ pelanggan Telkomsel yang banyak, ya kita kasih," tukasnya.


Ditambahkan olehnya, sejak diluncurkan hampir setahun lalu sudah ada sebanyak 500 UMKM yang memanfaatkan layanan M-Ads dari XL dan dia yakin jumlahnya akan semakin tumbuh.


(rou/rou)