"Jadi Indosat dan Telkomsel yang menyatakan keberatannya ke BRTI terkait masalah iklan XL di Kompas. Karena disebutkan di situ kata launching, padahal kan ini hanya trial," kata Effendi, saat berbincang degan detikINET, Rabu (29/10/2014).
BRTI sejatinya memang tak mempermasalahkan trial yang dilakukan oleh XL Axiata di Kota Kasablakna, Selasa kemarin. Namun, ketika menyebut 'launching' artinya sudah dikomersialkan.
"Padahalkan, ini hanya trial. Ada jangka waktunya dan di kawawan tertentu saja. Kalau cuma trial saja gak masalah," tandas Effendi.
Dalam pengenalan ke publik yang turut dihadiri oleh Menkominfo Rudiantara, Presiden Direktur XL Axiata Hasnul mengatakan apa yang dilakukan oleh XL Axiata ini bukanlah peluncuran secara komersial, namun hanya promo trial.
Maksudnya, 4G LTE ini hanya dapat dinikmati pelanggan XL di kawasan mal seperti Kota Kasablanka, Euphoria Lounge Menara Prima, Xplor Senayan City dan Central Park.
"Promo trial ini juga digelar secara terbatas. Dimulai dari sekarang hingga tiga bulan ke depan," kata Hasnul.
Pengguna XL yang ingin mencoba jaringan ini, diharuskan mengisi data diri dan mempunyai device yang sudah mendukung jaringan LTE milik XL ini.
(tyo/ash)
