Ponsel yang diberi nama Oppo N3 dan Oppo R5 itu punya keunggulan yang bisa diandalkan Oppo untuk memperkuat pangsa pasarnya di Indonesia yang saat ini berkisar 6% dengan angka penjualan 200 ribu unit per bulan.
Oppo N3 mengandalkan kamera 16 MP yang bisa berputar secara otomatis, sedangkan R5 mengedepankan bodi yang sangat tipis, hanya 4,855 mm. Kedua dibanderol dengan harga yang lumayan tinggi.
Untuk seri N3 ditetapkan dengan harga jual USD 649 atau sekitar Rp 7,8 jutaan. Sedangkan untuk Oppo R5 yang diklaim sebagai smartphone paling tipis di dunia dihargai USD 499 atau sekitar Rp 6 jutaan.
Jet Lee, CEO PT Indonesia Oppo Electronics, memastikan keduanya tak lama lagi akan segera dipasarkan di Indonesia. Namun yang agak mengejutkan, Oppo N3 ternyata dipasarkan belakangan setelah Oppo R5.
"Oppo R5 akan lebih dulu hadir di Indonesia, akhir November. Sedangkan Oppo N3 baru akhir Desember," kata Jet Lee di sela peluncuran kedua ponsel itu di Marina Bay Sands, Singapura.
Oppo R5 yang berlayar 5,2 inch ini dibekali prosesor octa core MSM8939 64 bit, RAM 3 GB, penyimpanan internal 32 GB. Ponsel ini juga memiliki kamera belakang dengan resolusi 13 megapixel dan kamera depan 5 megapixel.
Sementara Oppo N3 yang berlayar 5,5 inch mengandalkan prosesor quad core Snapdragon 805 2,5 GHz, chip grafis Adreno 420, RAM 3 GB, kapasitas memori internal 32 GB, dan baterai 3000 mAh.
(rou/ash)