Kamera ini dipaketkan dengan lensa zoom yang sangat compact yaitu Sony 16-50mm f/3.5-5.6 OIS yang pertama kali muncul bersama Sony NEX 6.
Dengan paket lensa yang mungil, Sony membidik pasar penggemar fotografi yang menginginkan kamera berkualitas dengan badan yang seramping dan seringan mungkin.
Dibandingkan dengan Sony NEX 5, Sony A5000 sedikit lebih ramping, terutama bagian grip/pegangannya, tapi sedikit lebih panjang. Beratnya sekitar 250 gram saja. Sony mengklaim kamera ini adalah yang paling kecil yang memiliki fitur WiFi & NFC.
Meskipun termasuk kamera baru dan resolusinya 20 MP dan prosesor baru BionZ yang digunakan di kamera flagship Sony 7 dan 7R, Sony A5000 ini bukan kamera yang tercanggih di kelasnya.
Di atas kertas, A5000 kalah dari 'abangnya' -- NEX 5T. A5000 tidak memiliki sistem fokus deteksi fasa sehingga autofokusnya agak sedikit lebih pelan, kecepatan foto berturut-turutnya juga terbatas, yaitu hanya 2.5 foto per detik.
Sedangkan NEX 5T memiliki sistem autofokus deteksi fasa seperti kamera DSLR, dan layar LCD dengan resolusi lebih baik yaitu 921.600 titik. Kecepatan foto berturut-turutnya sedikit lebih cepat yaitu 3-10 foto perdetik. Next
(ash/ash)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!