Apple Dituding Halangi Pengguna iPhone Pindah ke Android

Jakarta - Tuntut-menuntut di pengadilan bagi Apple tentu bukan hal baru. Perusahaan asal Cupertino itu sudah beberapa kali dimejahijaukan perihal pelanggaran hak paten. Namun kali ini masalahnya terbilang sepele, yaitu urusan pesan singkat alias SMS.

Penggugatnya adalah Adrienne Moore, pengguna Samsung Galaxy S5 yang sebelumnya adalah seorang pengguna iPhone 4S. Setelah ia tak lagi menggunakan iPhone, nomor ponsel yang ia gunakan tak bisa menerima SMS karena belum menonaktifkan opsi iMessage.


Seperti yang dikutip detikINET dari Cnet, Rabu (12/11/2014), Moore menyalahkan Apple karena tak memberitahu pengguna perangkatnya perihal masalah yang akan muncul saat mereka tak lagi menggunakan iPhone.


Tak jelas berapa uang pengganti kerugian yang diminta oleh Moore, namun yang jelas jika ia memenangkan gugatan ini, Apple juga harus membayar uang ganti rugi ke setiap pengguna iMessage yang mengalami masalah sama.


Tak lama setelah tuntutan ini muncul, Apple meluncurkan sebuah fitur baru di situs mereka. Fitur ini membolehkan pengguna untuk menarik nomor telepon mereka dari iMessage, bahkan setelah mereka tak lagi menggunakan iPhone.


Lucy Koh, hakim pengadilan San Jose, California, mengatakan bahwa Moore punya hak untuk menuntut Apple karena mereka telah menghalang-halanginya untuk menggunakan ponsel Android. Koh sebelumnya sudah beberapa kali memimpin sidang tuntut-menuntut antara Apple dan Samsung.


(asj/ash)