TV Berbayar Kabel vs Satelit, Mana Lebih Baik?

Jakarta - Berbagai layanan TV berbayar meramaikan pasar Indonesia. Banyak yang menggunakan transmisi satelit, tapi tak sedikit juga penyedia layanan TV berbayar yang menggunakan kabel. Lantas mana yang lebih baik?

Menurut Fajar Mursyid yang menjabat Head of Broadcast & Tech Division Big TV, baik transmisi satelit ataupun kabel punya kelebihannya masing-masing. Keduanya mengincar segmen pengguna yang berbeda.


Biasanya layanan TV berbayar yang menggunakan transmisi kabel juga hadir bersama layanan internet. Layanan TV berbayar jenis ini mengincar konsumen-konsumen yang tak cuma ingin menikmati tayangan stasiun televisi tapi juga butuh sambungan internet.


Namun meski kelihatannya memberikan benefit lebih baik, layanan TV berbayar yang menggunakan kabel punya jangkauan terbatas.


“Kebanyakan memang cuma daerah perkotaan, itu pun masih terbatas di wilayah-wilayah tertentu yang telah dijangkau oleh jaringan kabelnya,” timpal Johannes Tong, COO First Media Holding yang turut menangani Big TV di Kemang Village, Jakarta, Kamis (13/11/2014).


Sedangkan keuntungan layanan TV berbayar yang menggunakan satelit terletak di jangkauannya. Johannes mengatakan, layanan TV berbayar yang menggunakan satelit seharusnya bisa menjangkau seluruh nusantara.


“Keuntungan (layanan TV berbayar) yang pakai satelit bisa menjangkau dari Sabang sampai Merauke. Tapi memang hanya mentrasmisikan tanyangan televisi. Jadi masing-masing punya kelebihannya sendiri,” imbuh Johannes.


“Selain itu biasanya yang pakai layanan TV berbayar satelit tak terbatas cuma di rumah tapi juga digunakan di banyak kantor. Kalau layanan TV berbayar yang pakai kabel kan kebanyakan hanya digunakan pengguna rumahan,” pungkasnya.


(yud/ash)