“Dengan ini kami anugerahkan Big TV masuk ke dalam rekor Muri,“ lantang Jaya Suprana dari MURI.
Artinya, Big TV menjadi penyedia layanan berbayar pertama yang menyodorkan channel HD terbanyak. Padahal sebelumnya siaran HD yang ditawarkan Big TV juga sudah terbilang banyak dengan 24 channel. Bahkan ke depannya, PT Indonesia Media Televisi yang menaungi Big TV menjanjikan lebih banyak lagi channel HD yang ditawarkan.
“Karena kami punya satelit sendiri yakni Lippo Star 1. Satelit ini dibekali 12 transponder yang bisa menghadirkan lebih banyak lagi tayangan dari yang sekarang,” ujar Fajar Mursyid selaku Head of Broadcast & Tech Division Big TV di Kemang Village, Jakarta, Kamis (13/11/2014).
Secara total, Big TV saat ini memiliki 183 saluran yang terdiri dari 153 channel Standard Definitions (SD) dan 30 channel HD. Namun untuk tahun 2015 mendatang, anak perusahaan First Media ini menargetkan bakal menghadirkan 300 channel ke konsumennya.
“183 channel itu baru pemulaan, harusnya bisa sampai 300 channel. Semoga tahun depan tercapai (300 channel). Harganya juga ke depannya sangat mungkin bisa lebih murah,” imbuh Johannes Tong, COO First Media Holding yang turut menangani Big TV..
Menambahkan Johannes, Fajar juga mengklaim layanan Big TV tahan terhadap cuaca karena telah menggunakan hubungan satelit. Pun begitu, ia tak menepis bila mungkin terjadi gangguan bila cuacanya terlalu ekstrim.
“Kalau sekadar hujan transmisinya bisa bertahan, tapi kalau sampai hujan badai bisa saja terganggu. Tapi untuk sampai benar-benar putus, butuh waktu yang lama karena kita mengkonfigurasi transmisi agar optimal di berbagai cuaca,” sambung Fajar.
(yud/ash)