Twitter Tambah Fitur Video dan Group Messaging

Jakarta - Twitter tak mau kalah dengan Facebook dan Instagram. Layanan mikroblogging ini kini memungkinkan pengguna membuat, mengedit dan berbagi video secara langsung. Selain itu, ada juga Group Messaging.

Dikatakan Product Director Twitter Jinen Kamdar, fungsi video di Twitter sebelumnya hanya tersedia bagi para pengiklan, akun Twitter public figure dan influencer. Mereka bisa mengupload video berdurasi 10 menit guna mendapatkan analisa dari follower.


"Cara itu sangat sukses. Kini kami menawarkannya untuk semua pengguna Twitter di mobile. Kami rasa ini adalah perubahan yang mendalam," ujarnya seperti dikutip dari Sydney Morning Herald, Rabu (28/1/2015).


Kamdar juga menjelaskan kalau fungsi video yang baru ditambahkan ini berbeda dengan Vine, aplikasi berbagi video enam detik yang diakuisisi Twitter pada 2012.


"Vine sangat fokus pada durasi pendek. Ada begitu banyak tool kamera bagi para kreatornya. Untuk fitur video Twitter, lebih menekankan berbagi secara cepat dan instant video berdurasi 30 detik," ujarnya.


Dikatakannya, belum ada rencana untuk mengintegrasikan Vine ke aplikasi video Twitter. Namun mereka bisa memposting video yang sama baik di akun Vine maupun Twitter di dalam aplikasi Vine.


"Saya rasa yang masuk akal adalah membiarkan kedua aplikasi ini tetap terpisah," sebutnya.


Sama seperti di Vine, untuk membuat video Twitter, pengguna harus memilih fungsi kamera video, lalu menahan tombol record selama merekam dan melepaskannya ketika sudah selesai.


Untuk saat ini, Twitter video baru bisa dinikmati sebagian pengguna Twitter di iOS. Twitter berjanji akan memperluas ketersediannya, termasuk ke platorm lain seperti Android.


Selain fitur video, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, pengguna Twitter kini juga bisa mengirimkan private message hingga ke lebih dari 20 orang sekaligus, dengan Group Messaging. (rns/fyk)