Menurut Menkominfo Tifatul Sembiring, akses penyadapan yang bikin kesal warga Indonesia itu salah satunya bisa dilakukan dengan cara menanam sebuah chip khusus dari sisi perangkat.
"Dari Kominfo sudah barang tentu seluruh peralatan sudah diserifikasi, tapi kan ini operator dulu. Memang ponsel ada kemungkinan ditanam handset, tapi tidak semua produk ditanam chip itu," kata Tifatul, di Gedung Kominfo, Jakarta, Kamis (21/11/2013).
Secara khusus, Tifatul juga meminta klarifikasi kepada para operator yang disebut terlibat menurut Edward Snowden, mantan agen NSA yang menjadi whistle blower dari isu penyadapan ini. Dari klarifikasi yang dilakukan kemudian diambil langkah evaluasi.
Menkominfo juga meminta kepada operator untuk memeriksa adanya kemungkinan penyusup swasta ilegal. Karena bukan tidak mungkin, ada oknum-oknum penyadapan ilegal, di luar kekuasaan operator tadi.
"Bisa jadi pegawai, bisa pegawai teknis. Mereka perlu melakukan audit perangkat lunak apakah ada backdoor, atau botnet di dalamnya," ujar menteri dari Partai Keadilan Sejahtera tersebut.
Sesuai 7 instruksi yang dilakukan oleh Tifatul, operator diminta untuk tetap menjaga dan mengevaluasi oustsourcing swasta yang bekerjasama dengan operator.Next
(tyo/ash)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!